Perbedaan hanya sebuah kebetulan, karena cinta tak memandang apapun.
rangkaian cerita telah kami isi dengan berjuta rasa-rasa, dan semua cerita-cerita itu akan menjadi sebuah dongeng untuk anak cucu kita nanti.
dongeng terindah di masa sekolah, di masa putih abu-abu yang tak akan terlupakan sampai kapanpu.
Detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun lewat penuh arti
Entah apa makna waktu bagi perjalanan ini
dan kini, sepi mulai menghampiri
menyeruak dalam pekatnya udara pagi
lari menyongsong helaian kabut yang tersembunyi di pucuk-pucuk mimpi
semua telah berlalu
Tak ada lagi kedisiplinan itu
Tak ada lagi canda tawamu saat istirahat tiba
Tak ada lagi candaan saat upacara
Tak ada lagi hukuman saat telat datang kesekolah
Tak ada lagi kisah cinta yang kadang menyakitkan dan menggelegar
Tak ada lagi kebersamaan kita untuk berjuang meraih mimpi
Tak ada lagi kata-kata bijakmu yang selalu membuatku terinspirasi
Tak ada lagi suasana kosentrasi belajar yang tinggi
Karena kalian aku mengerti arti persahabatan, sahabat ibarat sepatah kata saat kita kesepian, sahabat adalah nyayian sabar saat kita berduka, sahabat adalah penunjuk jalan saat kita tersesat dan sahabatlah yang akan menarik tangan kita saat kita ingin meluncur jatuh, seorang sahabat rela mendongengkan sebuah lagu gembira saat jiwa kita terluka, seseorang yang akan selalu siap dan ada saat nurani kita ingin bicara, sesuatu yang besar yang tak bisa dijual, di tukar, ataupun di pinjamkan kepada orang lain ialah sahabat sejati, seseorang yang akan senantiasa memberi tanpa pernah menghitung besarnya kasih diberikan kepada kita.
Aku mengenalmu lewat jiwa, bukan lewat mata, aku menjadikanmu saudara lewat hati, ku tak tahu seperti apa aku, dalam pandanganmu...... selayak apa aku dalam ukhuwahmu...... tapi yang aku tahu meski dengan keterbatasanku, berbalut kekuranganku..... aku menulis namamu dihati ku, sejak awal aku mengenalmu, dan tak akan pernah terhapus sebagai teman terbaik dihati ku, kemarin, hari ini ataupun nanti.